logo-raywhite-offcanvas

28 Oct 2025 NEWS 4 min read

5 Lokasi Terbaik untuk Investasi Properti di Indonesia Tahun Ini

Investasi properti di Indonesia semakin menarik perhatian, baik dari investor lokal maupun mancanegara. Stabilitas ekonomi, pertumbuhan penduduk, dan perkembangan infrastruktur membuat banyak wilayah di Tanah ...

Investasi properti di Indonesia semakin menarik perhatian, baik dari investor lokal maupun mancanegara. Stabilitas ekonomi, pertumbuhan penduduk, dan perkembangan infrastruktur membuat banyak wilayah di Tanah Air menjadi pusat perhatian. Namun, memilih lokasi yang tepat adalah kunci utama untuk mendapatkan keuntungan maksimal. 

Tahun ini, ada beberapa kota yang menunjukkan potensi besar, baik dari sisi pertumbuhan harga, permintaan sewa, maupun prospek jangka panjang. Artikel ini akan membahas lima lokasi terbaik untuk investasi properti di Indonesia yang dapat menjadi pertimbangan Anda.

1. Jakarta 

Jakarta tetap menjadi magnet bagi para investor properti. Sebagai ibu kota dan pusat perekonomian, kota ini menawarkan berbagai peluang, mulai dari apartemen mewah, gedung perkantoran, hingga ruko strategis. Permintaan properti di Jakarta didorong oleh jumlah penduduk yang terus meningkat dan tingginya mobilitas pekerja dari berbagai daerah.

Selain itu, proyek infrastruktur seperti MRT, LRT, dan jalan tol dalam kota semakin meningkatkan nilai properti di sekitar jalur transportasi tersebut. Kawasan-kawasan seperti Sudirman, Thamrin, Kuningan, dan daerah sekitar MRT Lebak Bulus hingga Bundaran HI menjadi incaran investor. Harga properti di Jakarta memang relatif tinggi, namun potensi kenaikan nilai dan pendapatan sewa yang stabil membuatnya tetap menjadi pilihan utama.

2. Bali 

Bali tidak hanya populer di kalangan wisatawan, tetapi juga menjadi salah satu lokasi terbaik untuk investasi properti di Indonesia. Pulau ini menawarkan potensi keuntungan yang besar dari sektor sewa harian, terutama untuk villa dan resort. Dengan kunjungan wisatawan yang terus meningkat setiap tahunnya, Bali menawarkan ROI (Return on Investment) yang menarik, khususnya di kawasan seperti Canggu, Seminyak, Ubud, dan Jimbaran.

Selain wisata, Bali juga mulai menjadi tujuan bagi digital nomad dan ekspatriat yang bekerja jarak jauh. Tren ini mendorong permintaan akan hunian yang nyaman dan berfasilitas lengkap. Dengan aturan kepemilikan properti yang fleksibel untuk investor asing melalui skema sewa jangka panjang, Bali tetap menjadi primadona investasi properti.

3. Surabaya 

Surabaya, sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, memiliki perkembangan ekonomi yang sangat cepat. Sebagai pusat perdagangan dan industri di Jawa Timur, kota ini memiliki daya tarik besar bagi investor properti. Permintaan akan hunian, apartemen, dan ruang komersial terus meningkat seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan ekspansi bisnis.

Lokasi strategis seperti Surabaya Barat dan Surabaya Timur menjadi titik panas investasi. Proyek infrastruktur seperti jalan tol dan akses ke pelabuhan memperkuat nilai investasi di kota ini. Selain itu, harga properti di Surabaya masih relatif terjangkau dibandingkan Jakarta, namun dengan potensi kenaikan nilai yang menjanjikan dalam beberapa tahun ke depan.

4. Yogyakarta 

Yogyakarta memiliki daya tarik unik sebagai kota pendidikan, pariwisata, dan budaya. Permintaan properti di kota ini sangat tinggi, terutama di sekitar kampus-kampus besar seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan Universitas Islam Indonesia (UII). Hal ini membuat properti di Yogyakarta, terutama rumah kos dan apartemen mahasiswa, menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.

Selain sektor pendidikan, pariwisata di Yogyakarta juga berkembang pesat. Kawasan seperti Malioboro, Kaliurang, dan Parangtritis menjadi incaran wisatawan. Investasi di sektor penginapan seperti homestay atau guest house dapat memberikan pendapatan yang konsisten. Harga tanah di Yogyakarta terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, sehingga sangat potensial untuk investasi jangka panjang.

5. Makassar 

Makassar dikenal sebagai pintu gerbang perdagangan dan pariwisata di kawasan timur Indonesia. Perkembangan infrastruktur seperti bandara internasional, pelabuhan, dan jalan tol telah mendorong pertumbuhan ekonomi kota ini. Permintaan akan hunian modern, pusat perbelanjaan, dan gedung perkantoran semakin tinggi.

Kawasan strategis seperti Pantai Losari dan Tanjung Bunga menjadi pusat pengembangan properti. Selain itu, sektor pariwisata Makassar yang terkenal dengan destinasi seperti Pulau Samalona dan Pantai Akkarena turut meningkatkan kebutuhan akomodasi. Harga properti di Makassar masih cukup kompetitif, sehingga cocok bagi investor yang mencari potensi pertumbuhan nilai dalam jangka menengah hingga panjang.

Investasi properti di Indonesia memiliki peluang yang sangat besar, terutama jika dilakukan di lokasi dengan pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur yang pesat. Jakarta, Bali, Surabaya, Yogyakarta, dan Makassar adalah lima kota yang menawarkan potensi keuntungan tinggi tahun ini. Setiap kota memiliki karakteristik unik dan segmen pasar yang berbeda, sehingga penting bagi investor untuk menyesuaikan strategi investasinya.

Jika Anda mencari stabilitas dan nilai jangka panjang, Jakarta dan Surabaya bisa menjadi pilihan. Untuk potensi sewa harian dengan ROI tinggi, Bali dan Yogyakarta layak dipertimbangkan. Sementara Makassar menawarkan peluang di pasar yang sedang berkembang pesat. Dengan riset yang tepat dan pemilihan lokasi strategis, investasi properti di Indonesia dapat menjadi langkah cerdas untuk membangun kekayaan di masa depan.

Jika Anda sedang mencari hunian yang nyaman, aman dan dekat dengan tempat kuliner, Anda bisa dapatkan di Ray White Senayan. Ray White (Indonesia) hadir untuk Anda dan siap memenuhi berbagai kebutuhan Anda terkait layanan jual/beli, sewa, pengelolaan properti, dan proyek pengembangan properti di kawasan sekitar Senayan. Silahkan kunjungi website Ray White Senayan dihttps://senayan.raywhite.co.id atau hubungi Ray White Senayan di (62-21) 270 90 888 atau senayan@raywhite.co.id. Find a home that suits your lifestyle with Ray White!.

Written by: Jennifer Rantelobo (Copywriter of Ray White PPC Group)

Approved by: Cynthia Natalia William (Marcomm of Ray White & Loan Market PPC Group)